1 Full Life: BERSERULAH KEPADA-KU PADA WAKTU KESESAKAN.
Nas : Mazm 50:15
Tuhan mengundang semua orang percaya yang setia untuk berseru kepada-Nya senantiasa pada waktu keperluan dan kesesakan. Allah ingin mendengarkan doa-doa kita, menolong kita dan membiarkan nama-Nya ditinggikan sebagai Allah yang membebaskan umat-Nya.
2 Full Life: BERSERU-SERULAH MEREKA KEPADA TUHAN.
Nas : Mazm 107:6
Empat kali pemazmur memakai frasa ini, dan empat kali disebutkan bahwa Allah melepaskan mereka "dari kecemasan mereka" (ayat Mazm 107:6,13,19,28). Allah sering kali menuntun anak-anak-Nya ke tempat di mana kemampuan diri gagal dan di mana manusia tidak dapat menolong, supaya mereka dapat berseru kepada-Nya dengan iman yang rendah hati dan tulus seperti seorang anak.
3 Full Life: NYANYIAN ZIARAH.
Nas : Mazm 120:1-134:3
Lima belas mazmur ini dalam bahasa Inggris disebut "Songs of Ascents" (yaitu "Nyanyian Pendakian" atau anak-anak tangga). Beberapa orang beranggapan bahwa frasa ini mengacu kepada penunjuk waktu dengan bayangan matahari buatan Raja Ahas. Bayangan mundur ke belakang sepuluh derajat pada alat ini sebagai jaminan bahwa Allah menambahkan 15 tahun lagi kepada Raja Hizkia untuk memerintah dengan tenang; mazmur-mazmur ini kemudian dikumpulkan untuk memperingati janji itu (2Raj 20:6-10; Yes 38:5-8). Banyak orang percaya bahwa frasa "Nyanyian Pendakian" mengacu kepada mazmur-mazmur yang dinyanyikan orang Yahudi bersama-sama manakala mereka "naik" ke Yerusalem sebagai peziarah untuk merayakan hari raya kudus mereka.
4 Full Life: IA MENJAWAB AKU.
Nas : Mazm 120:1-7
Pikiran agung yang terkandung dalam mazmur ziarah ini ialah bahwa Allah yang menciptakan langit dan bumi meluangkan waktu untuk memperhatikan dan memperdulikan semua orang yang mengandalkan diri-Nya dan firman-Nya. Kejahatan tidak akan dibiarkan menghancurkan persekutuan mereka dengan Dia (juga lih. Rom 8:28-39).